Titipku – UMKM memiliki peran penting dalam menunjang perekonomian masyarakat sekaligus negara. Pada tahun 2018, tercatat sekitar 58,9 juta pelaku UMKM dan terus berkembang sampai saat ini. Merintis bisnis UMKM mungkin memang mudah. Akan tetapi, untuk mengembangkan usaha merupakan persoalan yang lain. Banyak pelaku UMKM yang mengalami keterbatasan informasi dan pemahaman tentang bagaimana mengembangkan bisnis yang mereka jalani. Bisnis, baik kecil, menengah, maupun besar, selayaknya memang terus dikembangkan agar berguna tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi orang lain. Kamu bisa mulai mengembangakan usaha UMKM yang sedang kamu jalani dengan melakukan tips-tips berikut ini.
Miliki PIRT
PIRT merupakan akronim dari Perizinan Industri Rumah Tangga. Dengan memiliki PIRT, industri atau bisnis kamu sudah resmi terdaftar dan terdata oleh pemerintah. Dengan kata lain, kamu tidak akan mengalami kendala dalam pendistribusian produk ataupun jasamu karena bisnis yang kamu lakukan sudah legal. Kamu bisa menargetkan daerah dan konsumen dari luar daerah sebagai target pasar baru guna mengembangkan bisnismu.
Daftarkan Produk ke BPOM
Bagi konsumen, nomor BPOM di balik kemasan sebuah produk makanan atau minuman sangatlah penting. Dengan memiliki nomor BPOM, artinya produk tersebut sudah lulus uji dari Badan Pengawas Obat dan Makanan karena tidak mengantung unsur atau zat yang berbahaya bagi kesehatan. Dengan kata lain, produk-produk kemasan yang sudah memiliki nomor BPOM lebih dipercaya oleh konsumen. Kepercayaan konsumen merupakan salah satu kunci untuk mengembangkan bisnis UMKM. Sekarang, kamu dapat mendaftarkan produk UMKM kamu ke BPOM via daring lho!
Miliki Sertifikasi Halal
Selain nomor BPOM, label halal pun juga banyak dicari oleh konsumen. Setelah mendaftarkan produkmu ke BPOM, kamu bisa mendaftarkannya juga ke MUI untuk memperoleh sertifikasi halal. Tentunya, ada serangkaian tahap dan proses administrasi yang perlu kamu lakukan. Selanjutnya, kamu juga diwajibkan untuk mengikuti pelatihan sertifikasi halal sebagai salah satu syarat.
Gunakan Kemasan food-grade
Ini juga tidak kalah penting. Jika kamu memiliki bisnis UMKM yang memproduksi makanan atau minuman kemasan, selalu gunakan kemasan food-grade. Kemasan food-grade adalah kemasan yang sudah teruji dan layak karena tidak mengandung bahan aktif yang dapat mengontaminasi makanan atau minuman yang dibungkus. Sehingga, produk yang kamu jual dan tawarkan merupakan produk yang aman bagi kesehatan; dibuktikan dengan nomor BPOM, seritifikasi halal, dan juga menggunakan kemasan food-grade.
Keempat tips tersebut merupakan langkah awal dalam mengembangkan usaha UMKM yang kamu jalani sekarang. Ketika kamu sudah mendapatkan kepercayaan konsumen, artinya kamu memiliki pelanggan tetap yang membantu menstabilkan supply dan demand dari produk yang kamu buat. Selanjutnya, kamu dapat memperbesar bisnismu dengan mencari target pasar baru atau mulai mengirim ke berbagai kota.
Titipku dapat membantu kamu untuk melakukan tips-tips di atas. Tidak ada lagi alasan untuk tidak mengembangkan bisnis karena keterbatasan informasi. Titipku hadir untuk membantu mengembangkan UMKM Indonesia. Klik di sini untuk memulai.
-
4 Alasan Pentingnya Pemasaran Digital untuk Kesuksesan Usaha dan Bisnis – Titipku 28 March 2020[…] mudah sekali muncul di media digital. Nah, dari disitulah ada peluang, kita bisa tengok produk usaha dan diupayakan untuk bisa mengisi peluang […]