Titipku – Gatot dan Tiwul adalah makanan berbahan dasar dari singkong. Makanan ini diketahui sudah menjadi makanan pokok sebelum adanya beras masuk ke Indonesia. Gatot dan Tiwul adalah salah satu makanan khas tradisional masyarakat Gunung Kidul Yogyakarta. Zaman dahulu, masyarakat memakan gatot dan tiwul sebagai bahan makanan pokok karena beras masih mahal. Selain itu, daerah Gunungkidul juga belum memadai untuk ditanam padi. Sehingga kebanyakan masyarakatnya mengkonsumsi singkong.
Bahan dasar gatot dan tiwul tidak berbeda yaitu singkong yang dijemur atau disebut dengan gaplek. Bedanya pada proses selanjutnya untuk membuat gatot adalah tinggal dikukus saja. Sedangkan tiwul harus ditumbuk halus terlebih dahulu.
Bu Karminah adalah satu-satunya yang masih menjual makanan gatot dan tiwul di Pasar Cebongan. Dulu masih banyak namun sekarang sudah sedikit dikarenakan sudah banyak anak-anak muda yang kurang mengetahui makanan ini karena banyaknya makanan instan.
Bu Karminah bahkan sejak kecil di tahun 1960an sudah menemani ibunya berjualan gatot dan tiwul di pasar. Sampai ibunya meninggal, Bu Karminah menggantikan ibunya berjualan di pasar ini. Rasa gatot dan tiwul sebenarnya hampir sama bedanya. Gatot itu singkongnya masih utuh sedangkan tiwul lebih lembut karena sudah ditumbuk sampai halus.
Rasanya gurih dan manis. Rasa manis tidak lain berasal dari gula yang disertakan, sementara rasa gurihnya dari kelapa parut yang ikut dikukus. Walau peminatnya tidak sebanyak dulu, namun tetap masih ada peminatnya. Bahkan kadang ada yang memesan banyak untuk sekedar oleh-oleh ataupun untuk keperluan acara tertentu.
Bu karminah meski sudah berusia namun tetap setia berjualan karena baginya ini merupakan warisan orang tua. Sementara anak-anaknya masih belum ada yang mau meneruskan. Bukan kata orang lagi, bahwa gatot dan tiwul memang bikin kenyang! Ini karena singkong tentu mengandung karbohidrat yang membuat lebih kenyang.
Sekarang sudah mulai dikembangkan gatot dan tiwul instan dengan daya simpan yang lebih lama. Ohya, selain gatot, Bu Karminah juga berjualan ketan hitam sebagai variasi produk dan pastinya harganya murah serta dapatnya banyak kalau beli di sini.
Gatot dan Tiwul Bu Karimah sudah tersedia di Aplikasi Titipku lho! Kamu bisa pesan kapan aja 🙂
AYO MENJELAJAH!
Masih ada banyak jutaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di sekitarmu. Bantu mereka dengan Jelajah di aplikasi Titipku agar produk mereka semakin dikenal khalayak!
Artikel ini ditulis oleh : Achmad Gunadi Setyawan
Direview oleh : Susi Setya
Terimakasih atas partisipasinya memajukan UMKM Indonesia! Ayo kirimkan terus kisah inspiratif UMKM di sekitarmu!