add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":8193,"date":"2020-06-02T15:34:39","date_gmt":"2020-06-02T08:34:39","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.titipku.com\/?p=8193"},"modified":"2020-06-02T15:34:39","modified_gmt":"2020-06-02T08:34:39","slug":"desain-dan-jahit-jumper-mu-sendiri","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/desain-dan-jahit-jumper-mu-sendiri\/","title":{"rendered":"Desain dan Jahit Jumper-mu Sendiri"},"content":{"rendered":"

Titipku<\/span><\/a> – Jumper <\/span><\/i>atau lebih dikenal dengan istilah baju kodok dalam bahasa Indonesia cukup popular dalam dunia mode sejak lama. <\/span>Jumper <\/span><\/i>sendiri didefinisikan sebagai pakaian tanpa lengan tanpa kerah yang dikenakan di atas kemeja atau kaos. Coba kamu tengok gaya berpakaian ayah dan ibu semasa muda dulu di album foto. Pasti di salah satu fotonya ada yang mengenakan baju kodok. Tak ayal, <\/span>jumper <\/span><\/i>atau baju kodok menjadi sangat terkenal dari waktu ke waktu. Bahannya yang terbuat dari <\/span>jeans<\/a> <\/span><\/i>membuat <\/span>jumper <\/span><\/i>dikenal sebagai baju sepanjang masa karena awet dan tidak mudah robek.<\/span><\/p>\n

Model baju kodok kebanyakan tidak memiliki banyak perubahan dari masa ke masa. Sedikit modifikasi terletak pada bagian bawah baju kodok, yakni rok, bukan celana seperti pada umumnya. Kini, tidak sedikit para penjahit yang menggunakan bahan kain katun untuk membuat baju kodok. Permainan motif dan warna juga menjadi kian dominan seiring perkembangan dunia mode. Nah, kamu bisa lho, mendesain dan menjahit <\/span>jumper<\/span><\/i>-mu sendiri dengan memanfaatkan pakaian yang sudah lama tidak terpakai!<\/span><\/p>\n

Manfaatkan <\/b>Jeans <\/i><\/b>Tuamu<\/b><\/h3>\n

Kamu pasti punya celana <\/span>jeans <\/span><\/i>yang sudah lama tidak dipakai karena kekecilan atau model <\/span>cutting <\/span><\/i>yang membuatnya tidak nyaman ketika dikenakan. Kenapa tidak coba dimanfaatkan menjadi <\/span>jumper <\/span><\/i>dengan desainmu sendiri? Kuncinya adalah berani berkreasi<\/a>. Sebelum mulai menggunting, ada baiknya kamu memahami model celana <\/span>jeans <\/span><\/i>yang akan kamu rombak. Jangan lupa juga untuk mendesain model <\/span>jumper <\/span><\/i>impianmu di atas kertas. Ini memudahkanmu untuk mengerti pola <\/span>jumper <\/span><\/i>sebelum akhirnya dijahit.<\/span><\/p>\n

\"\"

Sumber: Unggahan Instagram @dianarikasari<\/a><\/p><\/div>\n

Ada banyak cara untuk menggunting celana <\/span>jeans<\/span><\/i>-mu. Cara paling mudah adalah mengikuti pola yang sudah kamu buat di atas kertas. Tidak perlu harus sesuai dengan model <\/span>jumper <\/span><\/i>yang dijual di pasaran. Coba kreasikan <\/span>jumper<\/span><\/i> sesuai dengan keinginanmu sendiri.\u00a0<\/span><\/p>\n

Berikan Sentuhan Tambahan: Sulaman, Emblem, dan Kancing Berwarna<\/b><\/h3>\n

Nah, kalau sudah berhasil menggunting dan menjahit sendiri <\/span>jumper<\/span><\/i>-mu, jangan lupa tambahkan pemanis. Kamu bisa menambahkan sulaman hasil karyamu sendiri atau bisa menempelkan emblem dengan motif yang unik. Kancing warna-warni juga bisa kamu aplikasikan pada <\/span>jumper<\/span><\/i>-mu. Kamu juga bisa mengganti kancing pengait <\/span>jumper-<\/span><\/i>mu yang biasanya berbentuk bulat dengan model kancing pengait lain. Tambahkan rumbai dari sisa kain yang kamu punya di rumah agar mempermanis tampilan <\/span>jumper-<\/span><\/i>mu.<\/span><\/p>\n

Saat sudah selesai, jangan lupa cuci terlebih dahulu <\/span>jumper<\/span><\/i> atau baju kodok yang sudah dijahit, ya! Ini dilakukan supaya tidak ada sisa benang atau potongan kain kecil-kecil yang dapat membuat kulitmu gatal. Pakailah <\/span>jumper <\/span><\/i>hasil modifikasimu sendiri dengan kaos atau kemeja polos agar menonjolkan keunikannya.<\/span><\/p>\n

\"\"

Sumber: Unggahan Instagram @dianarikasari<\/a><\/p><\/div>\n

Kegiatan <\/span>upcycling <\/span><\/i><\/a>atau memanfaatkan kembali barang-barang lamamu menjadi produk baru dengan nilai guna dan estetis yang lebih tinggi dapat menjadi salah satu cara mengurangi sampai kain. Selain itu, kamu juga bisa melatih daya kreativitasmu sendiri dengan hanya menggunakan sisa kain yang ada di rumah. Tertarik melakukannya bersama keluarga?<\/span><\/p>\n

Nah, kalau kamu membutuhkan alat-alat jahit untuk mendukung proses <\/span>upcycling-<\/span><\/i>mu, kamu bisa mengakses <\/span>aplikasi Titipku<\/span><\/a> di telepon pintarmu. Kamu bisa menemukan banyak alat jahit, bahkan manik-manik yang bisa ditambahkan untuk mempermanis <\/span>jumper <\/span><\/i>hasil karyamu. Yang perlu dilakukan yaitu mengunduh aplikasi, lalu membuat akun pengguna dan melakukan pemesanan secara daring. Selanjutnya, kamu tinggal menunggu pesananmu sampai di depan rumah. Kamu juga berperan memajukan pegiat UMKM dengan belanja di <\/span>Titipku<\/span>, lho! Yuk, pakai aplikasi Titipku<\/a>!<\/span><\/p>\n

\u2014\u2014-\u00a0 Dengan kamu membeli dari UMKM Indonesia, secara otomatis kamu telah mendukung tulang punggung perekonomian Indonesia dalam memajukan perekonomian bangsa.<\/p>\n

 <\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Titipku – Jumper atau lebih dikenal dengan istilah baju kodok dalam bahasa Indonesia cukup popular dalam dunia mode sejak lama. Jumper sendiri didefinisikan sebagai pakaian tanpa lengan tanpa","protected":false},"author":8,"featured_media":8218,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[38,395],"tags":[13589,13584,13571,13593,13590,13591,13592,13583,13582,13586,13587,13585,13588,13570,13211],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8193"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/8"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=8193"}],"version-history":[{"count":2,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8193\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":8221,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8193\/revisions\/8221"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/8218"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=8193"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=8193"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=8193"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}