add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":7673,"date":"2020-04-24T14:22:26","date_gmt":"2020-04-24T07:22:26","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.titipku.com\/?p=7673"},"modified":"2020-04-24T14:22:26","modified_gmt":"2020-04-24T07:22:26","slug":"4-cara-memilih-sayuran-yang-baik-segar-dan-sehat","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/4-cara-memilih-sayuran-yang-baik-segar-dan-sehat\/","title":{"rendered":"4 Cara Memilih Sayuran yang Baik, Segar, dan Sehat"},"content":{"rendered":"
Titipku<\/a> – Sayuran merupakan makanan pokok yang sangat direkomendasikan oleh pakar kesehatan. Pasalnya sayuran memiliki berbagai ragam manfaat.\u00a0<\/span>Sayur masuk dalam makanan pokok kategori 4 sehat 5 sempurna. Dilansir Popmama.com<\/a>,\u00a04 sehat 5 sempurna menjadi sebuah kampaye yang diterapkan pemerintah sejak tahun 1955. Kampanye ini disarankan pemerintah kepada masyarakat Indonesia untuk mewujudkan warga negara yang sehat.<\/span><\/p>\n Namun dalam memilih sayuran kamu harus memperhatikan hal-hal penting. Supaya sayuran yang kamu beli benar-benar dalam keadaan baik, segar, dan sehat.<\/span><\/p>\n Saat kamu memilih sayuran, hal pertama yang penting\u00a0 diperhatikan adalah warna dari sayuran tersebut. Cara memilih sayuran<\/a> yang baik adalah sayuran yang masih memiliki warna cerah atau warna aslinya. Sebab, sayuran yang sudah berubah warna menunjukkan bahwa sayuran tersebut sudah tidak segar lagi. Dan bisa jadi kandungan nutrisi dan vitaminnya sudah berkurang. Sayuran yang berubah warna di antarannya wortel dan kentang yang memiliki warna hijau di pangkalnya, dan sayuran berdaun hijau yang mulai menguning.<\/span><\/p>\n Saat kamu membeli sayuran umbi-umbian seperti bawang, kentang, wortel, ubi, bengkoang, sebaiknya hindari jika sayuran dalam kondisi keriput, lembek, memar, berlubang, bertunas, dan tidak keras. Cara memilih sayuran yang baik, pilihlah sayuran umbi-umbian yang masih bertekstur keras dan aromanya masih segar. Misal, bawang putih yang segar adalah bawang yang memiliki warna putih dan bersih, tidak bertunas, kulit bawang tidak keriput dan tidak berwarna kekuningan.<\/span><\/p>\n Biasanya di dalam sayuran terdapat ulat kecil yang suka memakan daun-daun sayuran, sehingga menyebabkan daun pada sayuran tidak utuh dan sempurna lagi. Akan tetapi, hal tersebut ternyata sangat baik untuk kesehatan. Sebab, jika daun pada sayuran dimakan ulat, itu menandakan bahwa sayuran bebas dari pestisida. Oleh sebab itu, ketika memilih sayuran, Anda harus memilih sayuran yang memiliki daun tidak utuh, alias bolong-bolong. Kamu juga bisa menanam sayur<\/a> sendiri, lho.<\/span><\/p>\n Tempat belanja juga menentukan karakteristik sayur. Jika kamu tidak sempat untuk pergi sendiri ke tempat belanja, kamu bisa membeli sayuran pada aplikasi Titipku. Titipku merupakan aplikasi yang dibuat khusus untuk mendukung UMKM Indonesia dengan memperhatikan hal-hal penting termasuk tempat berbelanja. Kamu bisa download Aplikasi Titipku<\/a> pada Google Playstore.\u00a0<\/span><\/p>\n Klik link untuk belanja sayur disekitarmu ya:<\/p>\n Dan masih banyak lagi yang lainnya. Banyak pilihan sayur yang bisa kamu pesan dari UMKM Indonesia di Titipku.\u00a0Ayo tunggu apa lagi! Budayakan hidup sehat dengan mengkonsumsi sayuran yang segar dan sehat. Penuhi asupan tubuhmu di masa-masa seperti ini. Jangan sampai kamu jatuh sakit yaa.<\/p>\n<\/p>\n
Menurut Doktersehat.com<\/a> berikut cara memilih sayuran:<\/span><\/h2>\n
1. Perhatikan warna sayur<\/span><\/h3>\n
2. Perhatikan bentuk sayur<\/span><\/h3>\n
3. Bebas pestisida<\/span><\/h3>\n
4. Perhatikan tempat belanja<\/span><\/h3>\n
\n