add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":6198,"date":"2019-10-04T13:25:06","date_gmt":"2019-10-04T06:25:06","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.titipku.com\/?p=6198"},"modified":"2019-10-07T10:25:38","modified_gmt":"2019-10-07T03:25:38","slug":"mie-ongklok-longkrang-wonosobo","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/mie-ongklok-longkrang-wonosobo\/","title":{"rendered":"Mie Ongklok Longkrang\u00a0 Wonosobo\u201d"},"content":{"rendered":"

Titipku<\/strong> <\/a>– Dimanapun di setiap daerah di Indonesia selalu terdapat budaya yang beragam termasuk untuk urusan makanannya, begitupun di\u00a0 Wonosobo ini terdapat kuliner khas yang cuma ada di sini yaitu Mie Ongklok, tidak jelas bagaimana makanan ini bisa ada di Wonosobo dan\u00a0 kenapa cuma ada di Wonosobo. Mie Ongklok adalah mie rebus yang hampir mirip dengan Mie Kopyok atau Mie Kocok dari Jawa Barat.<\/span><\/p>\n

Mie ongklok sendiri terdiri dari mie kuning, daun kucai yang juga merupakan tanaman khas Wonosobo, potongan kubis serta adanya kuah kental dari kanji sebagai campuran mie tersebut.<\/span><\/p>\n

Disebut mie ongklok karena cara mengolahnya. Mie tersebut direbus dengan menggunakan wadah bambu yang kemudian memasaknya dengan cara di \u2018ongklok-ongklok\u2019 atau digoyang-goyang dalam air rebus. Biasanya mie ongklok ini paling pas jika dimakan dengan sate<\/a> sapi yang gurih dan manis, bisa juga dengan tempe kemul yang juga merupakan menu khas\u00a0 dari Wonosobo.\u00a0<\/span><\/p>\n

$\"mie$ <\/p>\n

Di Wonosobo sendiri sudah banyak penjual yang berjualan mie<\/a> ongklok ini dari yang sederhana. Dari mulai gerobak dorong maupun warung bahkan ada juga yang sudah berkelas resto. Dengan semakin baiknya fasilitas dan akses menuju objek wisata utama Wonosobo yaitu Candi Dieng dan wisata alamnya maka semakin banyak wisatawan baik dari lokal maupun luar negeri yang mengunjungi Wonosobo. Ini berdampak sangat besar bagi para pelaku usaha termasuk kuliner di Wonosobo untuk semakin menampilkan usahanya.<\/span><\/p>\n

\u00a0Salah satu yang sering banget dikunjungi wisatawan baik dalam maupun luar kota adalah warung mie ongklok Longkrang ini. Dinamakan longkrang karena memang\u00a0 tempat ini daerahnya bernama Longkrang. Warung ini sudah ada sejak tahun 80-an. Pemiliknya Pak Samsudin, tadinya hanya berjualan dengan gerobak.<\/span><\/p>\n

$\"mie$ <\/p>\n

Namun kemudian membuka warung disini dan semakin terkenal karena rasanya yang enak. Maka jangan kaget jika di warung yang kecil ini sangat ramai jika di siang hari baik dari wisatawan maupun warga lokal. Bahkan bisa antri dengan nomor antrian lho! Warung mie ongklok ini sekarang sudah dikelola oleh anak-anak Pak Samsudin juga menjadi salah satu tujuan kuliner di Wonosobo. Bukti bahwa makanan lokal juga tidak kalah dari makanan luar bahkan lebih digemari!<\/span><\/p>\n

Ayo Menjelajah!<\/h6>\n
Masih ada banyak jutaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di sekitarmu. Bantu mereka dengan Jelajah di \u00a0aplikasi Titipku<\/a>\u00a0agar produk mereka semakin dikenal khalayak!\u00a0 $\"\ud83d\ude42\"$ <\/p>\n
Artikel ini ditulis oleh : Achmad Gunadi
\nDireview oleh : Susi Setya<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Titipku – Dimanapun di setiap daerah di Indonesia selalu terdapat budaya yang beragam termasuk untuk urusan makanannya, begitupun di\u00a0 Wonosobo ini terdapat kuliner khas yang cuma ada di sini","protected":false},"author":7,"featured_media":6202,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[45,44],"tags":[9371,9383,9373,9374,9381,9372,9376,9379,9380,9377,9378,9375,9382,9384],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/6198"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/7"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=6198"}],"version-history":[{"count":2,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/6198\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":6209,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/6198\/revisions\/6209"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/6202"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=6198"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=6198"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=6198"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}