add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":4730,"date":"2019-06-13T10:30:40","date_gmt":"2019-06-13T03:30:40","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.titipku.com\/?p=4730"},"modified":"2019-06-13T10:37:24","modified_gmt":"2019-06-13T03:37:24","slug":"cilok-si-boy-jualan-ibu-eka-jajanan-murah-menggoyang-lidah","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/cilok-si-boy-jualan-ibu-eka-jajanan-murah-menggoyang-lidah\/","title":{"rendered":"Cilok Si Boy Jualan Ibu Eka, Jajanan Murah Menggoyang Lidah"},"content":{"rendered":"

Titipku<\/strong><\/a> -Seperti bakso tapi dari tepung aci. Cara makannya di colok (tusuk). Nah apalagi kalau bukan si cilok? Nama cilok sangat akrab buat penggemar jajanan zaman dulu. Rasanya yang gurih, kenyal dan harganya yang murah inilah alasan cilok kerap diburu untuk pengganjal lapar dan eksis hingga saat ini.<\/p>\n

Satu di antara banyaknya cilok yang ada di Jogja, Cilok Si Boy bisa jadi pilihan kamu saat melintas di Jalan Anggrek, Sambilegi Lor, Maguwoharjo.<\/p>\n

\"cilok

Ibu Eka, penjual Cilok Si Boy<\/p><\/div>\n

Cilok Si Boy adalah usaha yang dijalankan oleh Ibu Eka sejak kurun waktu kurang lebih dua bulan ini. Pada pagi hari, Ibu Eka juga berjualan gorengan ditempat yang sama, setelah selesai mengurusi usaha gorengan miliknya baru dilanjutkan dengan berjualan cilok.<\/p>\n

“Ciloknya ini saya ngambil, ada juragannya namanya pak Diyan. Jualannya setelah jualan gorengan habis.”<\/p><\/blockquote>\n

Berjualan beruntun dan berganti untuk menyambung hidup. Pagi jam 5 sampai jam 10, beliau berjualan gorengan. Barulah sekitar jam 11 sampai jam 8 malam berjualan cilok.<\/p>\n

\"cilok

Cilok Si Boy Ibu Eka<\/p><\/div>\n

“Kalau siang ada tempura ada bakso bakar. Sehari bawa sekitar 200 biji. Suka duka ya gini lah dinikmati. Kalau hujan itu yang susah, orang tidak pada mau keluar.”<\/p><\/blockquote>\n

Jika ciloknya tidak habis, maka akan di freezer untuk esok hari. Namun bisa juga dikembalikan kepada juragan untuk ditukar lagi dengan yang baru.<\/p>\n

Saat ini Ibu Eka masih menjalani usahanya sesuai dengan jam kerjanya sendiri. Belum ada rencana untuk produksi cilok mandiri. Semoga laris terus jualan Ibu Eka!<\/p>\n

Baca Artikel Menarik Lainnya:\u00a0Batagor Ihtiar Bapak Suganda Jadi Referensi Batagor di Jogja<\/strong><\/a><\/p>\n

Ayo Jelajah Pedagang Kaki Lima, Dapatkan Rp 5.000 per Jelajah!<\/h5>\n

Edisi khusus\u00a0Jelajah Pedagang Kaki Lima<\/strong>\u00a0dari tanggal\u00a010 hingga 16 Juni 2019,\u00a0<\/strong>kamu akan mendapatkan Rp 5.000 + Rp 3.000! Semakin banyak Jelajah Pedagang Kaki Lima yang kamu buat, semakin banyak pula penghasilanmu. Lumayan buat tambahan THR yang tertunda~<\/em><\/p>\n

Kami sudah bantu UMKM ini agar masuk online melalui Aplikasi Titipku. Kamu juga bisa posting usaha UMKM manapun agar tulang punggung perekonomian Indonesia semakin maju!\u00a0\"\ud83d\ude42\"<\/p>\n

Titipku membantu Digitalisasi UMKM melalui\u00a0Penjelajah<\/a><\/strong>\u00a0untuk memajukan Perekonomian Indonesia. #AyoMenjelajah<\/p>\n

Jelajah UMKM, Download Aplikasi Titipku!! Klik Link Di Bawah Ini<\/h5>\n

play.google.com\/store\/apps\/details?id=com.titipku.alpha<\/strong><\/a><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Titipku -Seperti bakso tapi dari tepung aci. Cara makannya di colok (tusuk). Nah apalagi kalau bukan si cilok? Nama cilok sangat akrab buat penggemar jajanan zaman dulu. Rasanya yang gurih, kenyal dan","protected":false},"author":7,"featured_media":4733,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[45,44],"tags":[6157,6161,6156,6150,6149,6154,6162,6155,6158,6159,6160,6153,6151,6152],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4730"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/7"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=4730"}],"version-history":[{"count":3,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4730\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":4736,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4730\/revisions\/4736"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/4733"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=4730"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=4730"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=4730"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}