$\"jual$
Sweet Corn UGM<\/p><\/div>\n
Warung jagung manis ini berasal dari seorang wirausaha bernama Ismawanti yang sudah mendirikan 5 cabang Sweet Corn ini termasuk di Jl. Agro dekat kampus Perikanan UGM.<\/p>\n
“Kalau saya 11 bulan sudah di sini. Kalau sweet corn-nya sudah 6 tahun. Sebelumnya jualan di kawasan Babarsari tapi menjualkan Takoyaki. Karena cukup jauh jadi dia mencari yang dekat dengan rumah.”<\/p><\/blockquote>\n
Suka Duka<\/h4>\n
Sebagaimana pelaku usaha lain dan penjualnya, suka duka selama berjualan sudah menjadi makanannya sehari-hari. Misal tidak habis nanti diberikan ke cabang yang buka sampai malam. Karena yang di sini hanya buka sampai jam 5 sore.<\/p>\n
$\"jual$
Sweet Corn UGM Jogja<\/p><\/div>\n
Yang jaga per unit untuk dua warung ada dua orang seperti di UGM ini dan di kampus Sanata Dharma. Namun di beberapa cabang lain hanya satu orang saja yang jaga.<\/p>\n
Hingga kini, mbak Fitriana sendiri belum ada kepikiran untuk buka sendiri. Yang terpenting sekarang adalah mendapat pekerjaan nyaman dan cukup untuk kebutuhannya.<\/p>\n
Baca Artikel Lainnya:\u00a0Es Pisang Ijo Enak Ala Pak Ichwanudin<\/a><\/strong><\/p>\n
Ayo Menjelajah!<\/strong><\/h2>\n
Kami sudah bantu UMKM ini agar masuk online melalui Aplikasi Titipku. Kamu juga bisa posting usaha UMKM manapun agar tulang punggung perekonomian Indonesia semakin maju!\u00a0 $\"\ud83d\ude42\"$ <\/p>\n
Titipku membantu Digitalisasi UMKM melalui\u00a0Penjelajah<\/a><\/strong>\u00a0untuk memajukan Perekonomian Indonesia. #AyoMenjelajah<\/p>\n
<\/p>\n
$\"ayo$ <\/p>\n
Jelajah UMKM, Download Aplikasi Titipku!! Klik Link Di Bawah Ini<\/h3>\n
play.google.com\/store\/apps\/details?id=com.titipku.alpha<\/a><\/h3>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Titipku – Sudah 11 bulan mbak Fitriana berjualan Jasuke (Jagung Susu Keju) di dekat kawasan kampus Perikanan UGM. Jasuke di kawasan UGM menjadi incaran tepat mahasiswa yang doyan ngemil tapi tetap","protected":false},"author":7,"featured_media":4143,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[45,44],"tags":[5177,5181,5182,5183,5174,5178,5175,5176,5179,5184,5180,5173,5172,5185],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4140"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/7"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=4140"}],"version-history":[{"count":2,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4140\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":4149,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4140\/revisions\/4149"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/4143"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=4140"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=4140"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=4140"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}

Suka Duka<\/h4>\nSebagaimana pelaku usaha lain dan penjualnya, suka duka selama berjualan sudah menjadi makanannya sehari-hari. Misal tidak habis nanti diberikan ke cabang yang buka sampai malam. Karena yang di sini hanya buka sampai jam 5 sore.<\/p>\n