add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":1750,"date":"2018-08-13T15:03:55","date_gmt":"2018-08-13T08:03:55","guid":{"rendered":"https:\/\/blog.titipku.com\/?p=1750"},"modified":"2022-09-20T16:20:48","modified_gmt":"2022-09-20T09:20:48","slug":"resep-sate-klathak-khas-jogja","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/resep-sate-klathak-khas-jogja\/","title":{"rendered":"Resep Sate Klathak Khas Jogja"},"content":{"rendered":"

Titipku.com<\/strong> – Sate di Indonesia tak hanya sate Madura atau sate Padang saja lho! Sate ini adalah kuliner lezat yang berasal dari Jogja. Nama klathak sendiri diambil dari suara klatak-klatak, ddaging kambing mua yang terbakar. Begitu terkenalnya sate dengan resep sate klatak khas Jogja ini hingga banyak pengunjung dari luar kota untuk sekedar mencicipinya.<\/p>\n

Nah kalau kamu jauh dari Jogja dan ingin merasakan sate ini, jangan khawatir kamu bisa membuatnya sendiri di rumah dengan resep sate klathak khas Jogja berikut ini.<\/p>\n

Bahan:<\/h3>\n
\n
1\/2 daging kambing muda<\/li>\n
50 gram bawang putih, haluskan<\/li>\n
15 bawang merah, haluskan<\/li>\n
1 butir jeruk limau, peras airnya<\/li>\n
Garam secukupnya<\/li>\n<\/ul>\n
Bahan untuk Olesan:<\/h3>\n
\n
\u00bd liter santan cair<\/li>\n
200 ml santan kental<\/li>\n
300 gram tetelan daging kambing, iris tipis<\/li>\n
3 lembar daun jeruk<\/li>\n
3 sendok makan minyak goreng<\/li>\n
2 batang serai<\/li>\n
1 sendok makan ketumbar bubuk<\/li>\n
1 sendok makan air asam Jawa<\/li>\n
\u00bd sendok teh kayu manis bubuk<\/li>\n
\u00bd sendok teh jintan bubuk<\/li>\n
\u00bc sendok teh cengkeh bubuk<\/li>\n<\/ul>\n
$\"sate$
Instagram: @kulinerjogja_<\/p><\/div>\n
Bumbu Halus:<\/h3>\n
\n
2 siung bawang merah<\/li>\n
2 cm jahe<\/li>\n
2 cm kunyit<\/li>\n
3 cm lengkuas<\/li>\n
3 butir kemiri<\/li>\n
5 siuung bawang putih<\/li>\n
Garam<\/li>\n
Merica<\/li>\n
Bawang goreng<\/li>\n<\/ul>\n
Cara Membuat Sate Klathak:<\/h2>\n
\n
Cuci bersih daging kambing setelah dipotongi seukuran sate<\/li>\n
Kemudian taruh daging dalam wadah dan bumbui dengan bumbu halus<\/li>\n
Tambahkan pula air perasaan jeruk limau dan garam secukupnya. Biarkan selama beberapa menit dalam lemari pendingin sebelum ditusuk dengan tusukan sate. (kalau yang asli Jogja pakai jeruji besi, tapi kalau di rumah tidak harus kok :))<\/li>\n
Angkat dan bakar di atas bara api sambil diolesi bahan pengoles dan dibolak-balik sampai matang<\/li>\n
Sajikan di piring saji sementara itu buat gulainya<\/li>\n<\/ol>\n
Baca Resep Lainnya:<\/p>\n
\n
Resep Kambing Bakar Madhbi, Masakan Khas Pekalongan<\/a><\/li>\n
Resep Tahu Gejrot Khas Cirebon<\/a><\/li>\n<\/ol>\n
Cara Membuat Gulai:<\/h3>\n
\n
Panaskan minyak goreng secukupnya untuk menumis bumbu halus, daun jeruk, dan serai sampai agak harum. Kemudian masukkan irisan tetelan yang telah dicuci lalu lanjutkan menumis hingga tetelan cukup matang.<\/li>\n
Masukkan bumbu bubuk atau bumbu kering kemudian tambahkan santan cair. Masak hingga mengental dan bumbu terasa matang.<\/li>\n
Tambahkan santan kental dan masak dengan api sedang<\/li>\n
Sajikan di mangkuk saji untuk kemudian dinikmati bersama sate klatak!<\/li>\n<\/ol>\n
Yuk Beli Bahan-Bahan untuk Sate Klathak Jogja via Titipku<\/h2>\n
Nikmatnya sate Klathak jangan sampai terlewat untuk sajian di rumah! Untuk bahan-bahannya kamu bisa memesan melalui Titipku. Kamu cukup persiapnkan yang lainnya, biar Titipku<\/strong> <\/a>yang belanja \ud83d\ude42<\/p>\n
Dengan kamu membeli dari pedagang pasar, secara otomatis kamu telah mendukung tulang punggung Indonesia dalam memajukan perekonomian bangsa.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Titipku.com – Sate di Indonesia tak hanya sate Madura atau sate Padang saja lho! Sate ini adalah kuliner lezat yang berasal dari Jogja. Nama klathak sendiri diambil dari suara klatak-klatak, ddaging","protected":false},"author":7,"featured_media":1751,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[19501],"tags":[914,911,915,913,910,912,917,916],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1750"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/7"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=1750"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1750\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":1753,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1750\/revisions\/1753"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/1751"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=1750"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=1750"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=1750"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}