add_action('wp_head', function(){echo '';}, 1);{"id":15157,"date":"2023-11-10T10:05:20","date_gmt":"2023-11-10T03:05:20","guid":{"rendered":"https:\/\/titipku.com\/blog\/?p=15157"},"modified":"2023-11-10T10:05:21","modified_gmt":"2023-11-10T03:05:21","slug":"beda-grosir-ayam-potong-dengan-eceran","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/titipku.com\/blog\/beda-grosir-ayam-potong-dengan-eceran\/","title":{"rendered":"Perbedaan Grosir Ayam Potong dengan Pedagang Ayam Eceran"},"content":{"rendered":"
Daging ayam adalah salah satu bahan makanan yang sangat populer. Ayam potong bisa diolah menjadi berbagai hidangan lezat, seperti ayam goreng, ayam bakar, ayam geprek, dan banyak lagi. Kita biasa membeli daging ayam di pasar atau supermarket. Namun, jika ditarik lebih luas, ada dua konsep pedagang ayam yang sering kali membingungkan bagi konsumen, yaitu grosir ayam potong dan pedagang daging ayam potong eceran.<\/p>\n
<\/p>\n
Artikel ini akan membahas apa itu grosir ayam potong, apa perbedaannya dengan pedagang daging ayam potong eceran, dan manfaat dari masing-masing pilihan ini.<\/p>\n
Sumber: Shutterstock<\/p><\/div>\n
Grosir ayam potong adalah bisnis yang menjual ayam potong dalam jumlah besar kepada pelanggan atau bisnis lain. Biasanya, jenis toko ini beroperasi dalam skala besar, dan produknya dikemas dalam jumlah yang lebih besar, seperti kantong-kantong besar atau karton.<\/p>\n
Biasanya, grosir ayam potong melayani restoran, hotel, katering, dan toko makanan lainnya yang membutuhkan pasokan ayam dalam jumlah besar untuk memenuhi permintaan pelanggan mereka.<\/p>\n
Mereka mendapatkan pasokan ayam dari peternak atau produsen, kemudian memotong, memproses, dan mengemasnya untuk distribusi.<\/p>\n
Baca Juga:<\/strong><\/p>\n Kenali Sembilan Bagian Daging Sapi Berikut Ini<\/a> Sumber: Shutterstock<\/p><\/div>\n Pedagang daging ayam potong eceran, di sisi lain, adalah toko atau bisnis yang menjual ayam potong dalam jumlah yang lebih kecil, biasanya kepada konsumen akhir. Mereka mungkin memotong dan memproses ayam sendiri atau membeli dari grosir ayam potong untuk dijual kepada pelanggan mereka.<\/p>\n Pedagang daging ayam potong eceran lebih fokus pada kebutuhan konsumen yang ingin membeli ayam dalam jumlah yang lebih kecil, seperti satu ekor atau beberapa potong ayam.<\/p>\n *****<\/p>\n Grosir ayam potong dan pedagang daging ayam potong eceran adalah dua konsep yang berbeda dalam bisnis daging ayam potong. Pilihan antara keduanya tergantung pada kebutuhan Anda sebagai konsumen atau pemilik bisnis.<\/p>\n Anda bisa membeli daging ayam secara eceran di Serpong Fresh lewat Titipku. Serpong Fresh adalah toko yang menyediakan produk berbasis daging. Produk yang toko ini jual seperti ayam broiler, ayam kampung, dada ayam fillet, hingga dori fillet.<\/p>\n Untuk pemesanan di Serpong Fresh, bisa langsung lewat Titipku atau kunjungi laman Tokopedia Serpong Fresh<\/a>. Anda juga bisa download Titipku di Google Playstore<\/a> atau Apple Appstore<\/a>.<\/p>\n Sementara itu, jika Anda memiliki usaha rumah makan yang membutuhkan daging ayam dalam jumlah besar, Anda bisa memesannya di Titipku B2B.<\/p>\n Titipku B2B adalah penyalur bahan pokok makanan dari pedagang pasar terpercaya maupun pemasok berkualitas untuk usaha kuliner seperti hotel, restoran, dan kafe.<\/p>\n Silakan hubungi Sales Representative Titipku B2B di nomor WhatsApp \u00a0+6282219123875<\/a>. Anda juga bisa lewat email\u00a0b2b@titipku.com<\/a>\u00a0untuk mendapat informasi tentang penawaran harga dan pemesanan.<\/p>\n Kita biasa membeli daging ayam di pasar atau supermarket. Namun, jika ditarik lebih luas, ada dua konsep pedagang ayam yang sering kali membingungkan bagi konsumen, yaitu grosir ayam potong dan pedagang","protected":false},"author":9,"featured_media":15158,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":true,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_monsterinsights_sitenote_active":false,"_monsterinsights_sitenote_note":"","_monsterinsights_sitenote_category":0},"categories":[395],"tags":[20792,21193,20615,21192,21194],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15157"}],"collection":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/users\/9"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=15157"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15157\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":15161,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15157\/revisions\/15161"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media\/15158"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=15157"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=15157"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/titipku.com\/blog\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=15157"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}
\nTips Memilih Daging Sapi yang Berkualitas dan Segar<\/a>
\nAnti Gagal! Ini Tips untuk Membuat Daging Sapi Empuk<\/a><\/p>\n
\nApa Perbedaan dengan Pedagang Daging Ayam Potong Eceran?<\/strong><\/h2>\n
Keuntungan dari Grosir Ayam Potong<\/strong><\/h3>\n
\n
Keuntungan dari Pedagang Daging Ayam Potong Eceran<\/strong><\/h3>\n
\n
\nBeli Daging Ayam Eceran atau Grosir di Titipku<\/strong><\/h2>\n
<\/p>\n
\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"