Dari yang tidak bisa menjadi bisa
Titipku – Kata kata tersebut sangat lekat dengan seseorang yang biasa dipanggil Pak Tri. Pak Tri membuka usaha bernama Trio Service Elektronika sejak empat tahun yang lalu. Bermula dengan keahliannya yang didapatkan semasa sekolah dan niat, akhirnya Trio Service Elektronika terbentuk. Sering utak atik barang elektronik di rumah dengan berniat membantu orang lain, akhirnya dia bisa membuka usaha sendiri.
Sejak semasa sekolah, Pak Tri rajin mengutak atik barang barang elektronik yang rusak. Sering kena marah sama orang tuanya, karena jika sudah diotak-atik malah tambah rusak. Namun semangatnya tidak surut, dia terus belajar memperbaiki. Saat ada tetangga atau teman yang barang elektroniknya rusak, akan berusaha diperbaikinya tanpa meminta imbalan apapun.
Tidak semua barang elektronik yang datang ke rumahnya minta diservis. Kadang orang sudah merasa tidak butuh, sehingga dijual. Pada saat seperti ini, Pak Tri akan membeli barang elektronik yang rusak tersebut dan akan diperbaiki. Setelah selesai diperbaiki dan bisa, barang elektronik tersebut akan dijual kembali. Kebanyakan barang barang tersebut adalah televisi tabung. Memang seiring dengan munculnya televisi LED, televisi tabung semakin tersisih.
Tapi selalu ada yang suka dengan televisi tabung, apalagi jika pembelinya tidak mampu beli televisi baru maka televisi k tersebut akan diburu atau dibeli pelanggan. Sering kali televisi tabung yang dibeli darinya untuk televise game, seperti PS, Nitendo dll.
Semua yang dilakukannya ini ditekuninya sehingga menghasilkan uang untuk menghidupi keluarganya. Tidak hanya televisi yang dia kerjakan, ada pula speaker, kulkas, kipas angin dll. Hampir semua peralatan elektronik bisa dia perbaiki. Mendirikan Trio Service Elektronika ini memang tidak pernah terpikirkan dan direncanakan olehnya. Semua hanya mengalir, yang berawal berniat suka, digunakan untuk membantu orang dan akhirnya bisa berdiri di depan rumahnya sebuah tempat service barang elektronika yang diberi nama Trio Service Elektronika.
Rasa bangga terhadap dirinya sendiri tumbuh, sehingga selalu bersemangat saat mengerjakan perbaikan barang barang elektronik yang rusak. Dalam memperbaiki barang elektronik yang rusak pun dia tidak mematok harga, hanya mengganti ongkos pembelian sparepart dan ongkos bensin yang ditarifkan sama pelanggannya.
Larisi UMKM Ini via Aplikasi Titipku!
Jutaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) selalu berharap usahanya bisa terus berkembang. Yuk larisi usaha mereka dengan membelinya melalui Aplikasi Titipku!
Artikel ini ditulis oleh : Anang Sutarno
Direview oleh : Susi Setya