Titipku.com – Setiap harinya, pasar Legi Bugisan selalu ramai oleh hilir mudik pedagang dan pembeli. Jangan tertukar, memang ada banyak nama weton Jawa seperti yang ada di Kotagede yakni Pasar Legi Kotagede. Sesuai dengan namanya, pasar ini memiliki hari spesial yang menunjukkan weton Jawa yakni Legi atau Manis.
Pasar Legi merupakan pasar yang masih turut berpartisipasi dalam budaya Jawa yakni menggunakan weton dalam perdagangan di pasar. Pasar Legi Bugisan ini buka setiap hari, seperti biasanya. Mulai dari pagi buta sebelum subuh hingga siang hari sekitar pukul 13.00. Sebagaimana pasar tradisional lain, pasar ini mempunyai banyak pedagang yang menjual sayur mayur, buah-buahan, makanan tradisional, minuman tradisional, sampai hewan unggas.
Lokasi Pasar Bugisan
Bagi kamu yang belum tahu, Pasar Legi Bugisan atau Pasar Legi Patangpuluhan berada di Jl. Bugisan No. 12B, Wirobrajan (wilayah UPT Serangan) Yogyakarta. Pasar ini diresmikan tanggal 22 Februari tahun 1986 oleh walikota Kodya Yogyakarta yakni Soegiarto.
Kalau ramai-ramainya pasar ini biasanya pukul 7 pagi hingga 10 pagi. Nah jika sudah menjelang siang, pasar ini akan terlihat sepi dan hanya beberapa pedagang saja yang juga sedang berkemas membereskan dagangannya.
Meski dinamai pasar Legi, pasar ini tidak hanya buka pada saat hari pasar Legi saja. Namun buka setiap hari. Ya, fenomena pasar dengan hari pasaran sekarang sudah tidak begitu ramai seperti dahulu.
Satu yang perlu kita tahu lagi, pasar Legi Bugisan ini merupakan pasar tradisional yang dimulai dari kebijakan relokasi yang dilakukan pemerintah kota Yogyakarta terhadap pasar Ringin, Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta.
Jika ditilik dari gedung pasar ini, sekilas nampak persis dengan Pasar Sambilegi. Sementara, luas bangunan pasar ini tidak seluas pasar besar di Jogja, yakni hanya 176 meter persegi. Jumlah pedagang sekitar 372.
Fasilitas Pasar Legi Bugisan
Tidak berbeda dari pasar lainnya yang ada di Jogja, di pasar ini juga tersedia tempat parkir motor, namun untuk akses mobil cukup sulit karena menggunakan ruas jalan raya. Ada juga toilet dan mushola.
Dilengkapi dengan keramahan pedagang pasar, pasar Legi Bugisan berhasil memantik beberapa kisah pedagang yang sudah puluhan tahun berjualan di pasar ini.
Ayo Belanja dari Pasar!
Buat kamu yang ingin belanja dari pasar, boleh lho untuk titip belanja dari pasar melalui Titipku. Dengan kamu membeli dari pedagang pasar, secara otomatis kamu telah mendukung tulang punggung Indonesia dalam memajukan perekonomian bangsa.
Sumber; koranyogya.com, www.gudeg.net