Titipku – Banyak mitos yang beredar bahwa jika makan kacang terlalu banyak bisa memicu pertumbuhan jerawat pada kulit. Padahal, kacang mempunyai banyak ragamnya, seperti kacang panjang, kacang tanah, kacang hijau, kacang merah, kacang kedelai, kacang almond, dan lain-lain. Masing-masing jenis kacang tersebut juga mengandung manfaat yang baik bagi tubuh manusia. Meskipun demikian, mari kita telusuri lebih lanjut alasan kacang berpotensi menyebabkan jerawat.
Jerawat sendiri bisa timbul di permukaan kulit karena berbagai macam faktor. Seseorang yang rajin berolahraga mempunyai tubuh yang sehat dan bugar, tetapi jika tidak rajin membersihkan badannya, jerawat bisa muncul di bagian punggungnya. Faktor kebersihan menjadi pemicu munculnya jerawat. Selain itu, faktor gaya hidup juga turut mempengaruhi tumbuhnya jerawat, seperti pola tidur yang tidak teratur. Gaya hidup yang tidak teratur juga mengganggu kinerja organ-organ dalam tubuh. Hal ini yang kemudian memicu kadar stress sehingga membuat kulit menjadi rentan berjerawat.
Adapun faktor hormonal biasanya terjadi pada masa pubertas , baik laki-laki maupun perempuan. Khusus pada perempuan, biasanya timbul jerawat pada bagian-bagian tertentu pada wajah saat sebelum menstruasi. Hal ini dipicu oleh ketidakseimbangan hormon estrogen, progesteron, dan testosteron. Saat siklus menstruasi dimulai, hormon estrogen dan progesteron menurun sehingga hormon testosteron menjadi lebih dominan. Hormon inilah yang kemudian membuat kulit memproduksi banyak sebum sehingga menjadi mudah berjerawat.
Faktor Lain Pemicu Jerawat
Faktor lainnya yaitu makanan. Mitos bahwa kacang memicu pertumbuhan jerawat ini sebenarnya tidak tepat. Dilansir dari www.kompasiana.com kacang memang memiliki kandungan lemak, tetapi tidak membuat penumpukan maupun penyumbatan lemak pada pori-pori kulit. Lebih lanjut, American Academy of Dermatology melakukan sebuah riset yang menghasilkan kesimpulan bahwa kacang-kacangan tidak memicu tumbuhnya jerawat. Makanan-makanan manis seperti coklat, susu, es krim yang justru mempunyai peran penting dalam pertumbuhan jerawat. Hal ini disebabkan karena makanan manis yang terlalu banyak meningkatkan kadar insulin dalam darah yang memicu produksi hormon androgen menjadi naik. Kondisi seperti ini yang kemudian membuat kelenjar minyak pada kulit memproduksi lebih banyak sebum dan jerawat pun muncul.
Faktanya, beberapa kacang justru mempunyai manfaat untuk kulit. Dua diantaranya yaitu kacang almond dan kacang mete yang mengandung asam oksalat. Kandungan ini membantu merawat kulit dan mencegah jerawat. Lebih lanjut, kacang kedelai juga baik dalam menangani inflamasi pada kulit karena kaya akan omega 3. Dengan mengonsumsi kacang kedelai juga membantu menjadikan kulit tampak lebih muda.
Kini, terbukti bahwa pernyataan “kacang-kacangan dapat menimbulkan jerawat” hanya sebatas mitos. Hal yang paling dominan menjadi pemicu pertumbuhan jerawat yaitu gaya hidup. Nah, jika ingin mengonsumsi kacang-kacangan demi kesehatan kulit, kamu bisa langsung memesannya secara daring melalui aplikasi Titipku. Aplikasi ini menghadirkan banyak pegiat UMKM dengan beragam produk. Banyak juga, lho, penjual yang menjajakan kacang-kacangan sehingga kamu bisa membelinya secara mudah. Jadi, tak perlu kuatir jika ingin membeli kacang almond ketika habis di pasar. Kamu bisa mencarinya di lapak para penjual Titipku. Mari belanja di Titipku!