Jenis-jenis Pengolahan Susu yang Perlu Moms Tahu

Susu sapi adalah salah satu produk hewani yang paling serbaguna dan bermanfaat. Sepanjang sejarah, manusia telah mengembangkan berbagai metode pengolahan susu untuk memanfaatkan susu secara optimal. Dari susu UHT hingga full cream, mari kita jelajahi berbagai jenis pengolahan susu sapi dan manfaat yang masing-masing susu itu tawarkan.

Susu UHT (Ultra High Temperature)

Sumber gambar: Shutterstock

Susu UHT adalah singkatan dari Ultra High Temperature, yang mengacu pada proses pemanasan susu pada suhu yang sangat tinggi (biasanya sekitar 135-150°C) selama beberapa detik. Proses ini mematikan mikroorganisme dan enzim yang dapat menyebabkan susu cepat rusak. Susu UHT dapat disimpan tanpa pendinginan selama berbulan-bulan jika kemasannya tidak terbuka. Kelebihan utama dari susu UHT adalah kemudahan penyimpanan dan kemampuannya untuk tahan lama tanpa perlu lemari pendingin.

Baca Juga:

Rekomendasi Toko Susu Terdekat di Jabodetabek
Simak Fakta Sebelum Memberi Susu Soya untuk Bayi
Risiko Mengonsumsi Susu Terlalu Banyak

Susu Pasteurisasi

Proses pasteurisasi melibatkan pemanasan susu pada suhu yang lebih rendah daripada UHT, biasanya sekitar 72-75°C, dengan durasi pemanasan yang lebih lama. Tujuan pasteurisasi adalah untuk membunuh sebagian besar bakteri dan mikroorganisme yang mungkin ada dalam susu tanpa merusak nutrisi penting. Susu yang dipasteurisasi biasanya memerlukan penyimpanan di lemari pendingin dan memiliki umur simpan yang lebih pendek daripada susu UHT.

Susu Full Cream

Sumber gambar: Shutterstock

Susu full cream, juga dikenal sebagai susu berlemak penuh, adalah susu yang belum mengalami proses pengurangan lemak. Artinya, susu ini memiliki kandungan lemak alami yang ada dalam susu sapi. Jenis susu ini cenderung lebih kaya rasa dan teksturnya, membuatnya ideal untuk krim, keju, dan produk olahan susu lainnya.

Susu Low Fat dan Skim Milk

Susu rendah lemak mengalami proses pengurangan sebagian lemaknya. Biasanya, susu ini memiliki kandungan lemak kurang dari 2%, tergantung pada jenisnya. Skim milk atau susu skim adalah susu yang hampir tidak memiliki kandungan lemak sama sekali. Susu rendah lemak dan susu skim umumnya dipilih oleh mereka yang ingin mengurangi asupan lemak dalam diet mereka.

Susu Fortifikasi

Sumber gambar: Shutterstock

Susu fortifikasi adalah susu yang telah diperkaya dengan tambahan nutrisi tertentu, seperti vitamin D, kalsium, atau serat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kandungan nutrisi susu dan memberikan manfaat kesehatan tambahan. Jenis susu ini sering menjadi rekomendasi untuk mereka yang mungkin mengalami kekurangan nutrisi tertentu.

Susu Flavored

Flavored milk mengacu pada susu yang telah ada tambahan rasa seperti cokelat, stroberi, atau vanilla. Biasanya, susu ini juga memiliki pemanis tambahan. Meskipun lebih enak di lidah, susu rasa biasanya mengandung lebih banyak gula dan kalori daripada susu biasa. Jadi, buat Anda yang lagi diet, mohon untuk kurangi asupan susu berperisa ini ya.

Susu Kental Manis

Sumber gambar: Shutterstock

Susu kental manis adalah susu yang telah berkurang sebagian airnya dan kaya akan gula karena penambahan secara sengaja. Proses ini menghasilkan susu yang lebih kental dan manis. Kental manis ini sering kita gunakan dalam hidangan penutup dan minuman seperti teh tarik.

Susu Evaporasi

Susu evaporasi adalah jenis susu yang telah mengalami proses pemanasan dengan tujuan menghilangkan sebagian besar airnya. Proses pembuatan susu evaporasi melibatkan pemanasan susu cair pada suhu yang tinggi, biasanya di atas 80°C. Pemanasan ini menyebabkan sebagian besar air dalam susu menguap, meninggalkan komponen nutrisi dan padatan dalam susu menjadi lebih padat.

Meski tampak sama, sebenarnya ada perbedaan susu evaporasi dengan kental manis, terutama dari segi rasa. Susu kental manis mengandung banyak gula sehingga dominan manis, sementara susu evaporasi hanya teksturnya saja yang lebih kental namun rasanya masih rasa susu.

Kemudian, dari cara mengonsumsinya, susu kental manis biasa diseduh atau dijadikan toping snack manis (Martabak, roti bakar, dll). Sementara, susu evaporasi sering digunakan untuk resep masakan seperti sup, saus, dan kue.

*****

Beli Susu di Titipku

Sebagai kesimpulannya, ada berbagai jenis pengolahan susu sapi, masing-masing dengan karakteristik dan manfaatnya sendiri. Pemilihan jenis susu tergantung pada preferensi rasa, kebutuhan gizi, dan penggunaan dalam berbagai hidangan.

Dengan memahami perbedaan di antara jenis-jenis ini, Anda dapat membuat pilihan yang tepat sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan kesehatan Anda.

Yuk penuhi kebutuhan susu Anda dan keluarga dengan belanja susu di Titipku!

Download Titipku di Google Playstore atau Apple Appstore sekarang juga!