Titipku – Jauh di masa dahulu ketika belum ada obat medis, obat berupa pil, kapsul dan tablet, jika orang sakit maka akan diobati dengan ramuan dari daun, rempah maupun bahan alami di sekitar kita. Ramuan ini sering juga disebut herbal atau juga jamu karena hanya mengandung bahan alami tanpa tambahan bahan kimia.
Jamu sudah menjadi bagian dari kehidupan di negeri ini dan sudah secara turun temurun diwariskan oleh orang tua ke generasi selanjutnya. Walau mungkin secara medis belum secara detail bisa dibuktikan menyembuhkan penyakit, namun ramuan ini mempunyai kandungan yang baik bagi tubuh.
Mas Alan adalah satu diantara beberapa penjual jamu tersebut. Dia berjualan di dalam Pasar Cebongan Sleman Yogyakarta, menempati los kecil di selasar Pasar Cebongan. Menurutnya penjual jamu tidak selalu harus ibu-ibu yang menggendong atau menggunakan sepeda yang berkeliling ke rumah-rumah atau biasa disebut mbok jamu.
Laki-laki pun ternyata banyak yang berjualan jamu. Penjual jamu laki-laki biasanya mempunyai kios atau menggunakan gerobak dorong. Untuk membedakan dengan yang wanita, bisa terlihat di sekitaran kawasan UGM atau Kotabaru banyak penjual jamu bapak-bapak yang mendorong gerobak dan sekarang yang sedang laris minum jamu pakai es.
Jualan Jamu Sudah Dari Dulu
Mas Alan sudah lama berjualan jamu dari muda sebelum nikah sampai sekarang. Ramuan jamu didapat secara turun temurun dari orang tua yang juga penjual jamu bahkan di keluarga mas Alan juga merupakan penjual jamu.
Ada beberapa jenis jamu di sini. Jamu untuk kebugaran yaitu jamur beras kencur, jamu untuk kesehatan wanita kunir asem, jamu untuk kesehatan tubuh yaitu ‘jamu paitan’ yang (berwarna hitam biasanya terbuat dari daun brotowali. Biasanya setelah minum ini kemudian minum madu sebagai penawarnya). Ada beberapa jenis jamu lain yang bisa diramu oleh mas dan sesuai dengan keluhan atau permintaan, harga nya pun bisa di nego sesuai permintaan konsumen.
Jamu bisa sebagai pilihan yang sehat untuk kesehatan. Terutama jika kita sedang tidak fit atau sakit ringan lebih baik minum jamu karena selain murah juga baik untuk kesehatan karena bahan-bahannya alami dan sudah teruji dari waktu ke waktu.
Membiasakan minum jamu juga membantu pendapatan para petani dan pedagang kecil yang biasanya menanam dan menjual rempah-rempah di pasar jadi sekaligus menggerakkan ekonomi kecil di pasar agar selalu berjalan dengan baik.
Larisi UMKM Ini via Aplikasi Titipku!
Jutaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) selalu berharap usahanya bisa terus berkembang. Yuk larisi usaha mereka dengan membelinya melalui Aplikasi Titipku!
Artikel ini ditulis oleh : Achmad Gunadi
Direview oleh : Susi Setya