Kita mesti bersyukur bisa tinggal di Indonesia. Pasalnya, Indonesia adalah negara dengan pilihan kuliner yang sangat beragam, termasuk pilihan jajanan pasar untuk takjil.
Jajanan pasar identik dengan makanan ringan jadul. Tapi jangan diremehkan! Eksistensi jajanan pasar masih terjaga hingga sekarang karena rasanya yang sudah teruji.
Selain itu: harga jajanan pasar relatif murah.
Saat ini jajanan pasar masih sering ditemui di pasar. Namun, ketika Bulan Ramadan tiba, jajanan pasar akan tumpah ruah di tepi jalan. Hal ini dikarenakan jajanan pasar cocok dijadikan santapan takjil.
Sejumlah jajanan pasar memiliki kandungan gula yang cukup banyak. Hal ini bisa bermanfaat bagi tubuh. Kandungan gula dalam makanan bisa mengisi tenaga orang yang mengonsumsinya. Jadi, bisa dijamin tenaga orang yang berpuasa akan terisi lagi setelah makan makanan yang manis!
Nah, melansir dari Tempo, berikut 12 jajanan pasar jadul yang masih digemari sebagai takjil hingga saat ini.
Kue Serabi
Kue serabi khas Surakarta kini mudah ditemui di berbagai daerah. Saat ini, pilihan toppingnya pun juga semakin beragam, mulai dari cokelat, keju, hingga sosis. Namun, jika Moms mau merasakan yang original, Moms bisa makan yang tanpa topping atau tuangkan saja gula cair di atas serabi. Makanan ini dijamin langsung nge-boost energi Moms sehabis puasa seharian.
Kue Lapis Sagu
Kue lapis sagu adalah kue khas beraneka warna. Biasanya, kue lapis sagu berwarna hijau, putih, pink, atau warna lain sesuai selera. Teksturnya kenyal dan lengket. Bahan adonan kue lapis berupa campuran tepung sagu, santan kelapa, gula pasir, sedikit garam, vanili, dan pewarna makanan.
Bubur Sumsum
Tiap daerah punya versi bubur sumsum sendiri. Ada yang hanya disiram dengan kuah gula merah, adapula pakai kuah santan. Selain itu, bubur sumsum juga ditambahkan sagu mutiara. Harga jajanan ini murah tapi dijamin buat kenyang dan bisa untuk recharge tenaga.
Klepon
Kue klepon, kuliner tradisional yang legit berbahan tepung ketan. Bentuknya bulat dengan isian gula merah. Mau di daerah manapun, sepertinya klepon tetap masuk dalam daftar jajanan pasar untuk takjil favorit.
Bika Ambon
Bika ambon adalah kue khas Medan. Kue ini disebut bika ambon karena pada awalnya kue ini dijual di Jalan Ambon, Medan. Teksturnya kenyal dan mudah dikunyah. Variannya pun banyak, mulai dari rasa durian, keju, coklat, dan pandan.
Ombus-Ombus
Masih dari Medan, Ombus-ombus berasal dari Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara. Kue ini terbuat dari tepung beras atau tepung ketan, kelapa parut, dan gula merah yang dikukus bersamaan. Jika Moms menemui pedagang ombus-ombus, tulis di kolom komentar ya! MinTip penasaran pengen coba. Hehehe.
Kue Putu Mayang
Jajanan pasar khas Betawi adalah kue putu mayang. Satu porsi ada 3 kue dengan warna berbeda: hijau, merah muda, dan putih. Kue satu ini biasanya dilengkapi dengan kuah berbahan gula merah dan daun pandan.
Kue Putri Mandi
Menu takjil legendaris selanjutnya berasal dari Riau, yakni kue putri mandi atau kue buah inai, Kue ini terbuat dari ketan pulut yang diberi pewarna makanan dan diaduk hingga kalis, lalu dibentuk bulat dengan diisi potongan gula merah. selanjutnya dikukus selama 15 menit. Kue ini disajikan dengan siraman kuah santan.
Petulo
Ada juga petulo. Jajanan pasar berkuah ini terbuat dari tepung beras yang diuleni hingga kalis. Warnanya beragam, seperti hijau, pink, dan putih. Adonan dicetak menggunakan alat khusus, hingga hasilnya seperti mie. Terakhir, adonan dikukus selama 15 menit. Untuk kuahnya terbuat dari santan dan gula merah.
Bubur Candil
Takjil lawas selanjutnya berasal dari Bandung, yakni bubur candil. Bubur candil punya cita rasa yang legit dan gurih. Bubur candil terbuat dari tepung kanji dan ubi kuning, adonannya dibentuk bulat, lalu disiram dengan kuah dari campuran santan, gula merah, dan sejumput garam.
Bolu Peca
Bolu peca adalah jajanan pasar berkuah khas Sulawesi Selatan. Bolu peca berbahan dasar tepung ketan putih dan biasa disajikan bersama kuah yang terbuat dari gula merah. sangat cocok disantap dengan secangkir teh tawar hangat.
Kue Apem
Siapa yang tak kenal kue apem, jajanan pasar berkuah khas Desa Parsanga, Sumenep, Madura. Sekilas bentuk Apem mirip dengan kue serabi. Bedanya, serabi berbahan dasar tepung terigu dicampur dengan parutan kelapa, sedangkan apem hanya berbahan tepung beras. Kue apem dimakan dilumuri saus santan kental yang dibumbui gula merah dan daun pandan.
Baca Juga: #AsikJajan Camilan Khas Pagi Hari, Cakwe dan Bolang-Baling
*****
Kini, Moms bisa dengan mudah menemukan aneka jajanan pasar ini. Kok bisa? Bisa dong, karena sudah ada aplikasi Titipku. Aplikasi ini memungkinkan Moms belanja aneka sayur, buah, hingga jajanan pasar dari pasar terdekat.
Saat ini Titipku sudah hadir di lebih dari 100 pasar dan supermarket di wilayah Jabodetabek. Jadi, untuk warga Jabodetabek, jangan kebingungan lagi ya untuk cari tempat jual jajanan pasar. Tinggal buka saja Titipku dan Anda akan segera menemukan banyak pilihan pedagang.
Soal biaya ongkir gak usah takut. Titipku punya promo gratis ongkir untuk tiap pembelanjaan minimal Rp150.000,-! Promo ini berlaku secara otomatis, jadi Moms nggak perlu repot milih kode promo untuk dipakai. Hihihi.
Selain promo gratis ongkir, di Titipku juga ada banyak promo lainnya seperti promo cashback dan diskon. Promo tebus murah juga ada loh dengan produk yang berganti-ganti setiap minggunya!
Mau? Download aplikasinya di Google Playstore atau Apple Appstore sekarang!