Titipku – Kopi sudah sangat dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia. Dari anak-anak muda hingga orang tua, ketika berkumpul tak lengkap rasanya bila tidak ditemani secangkir kopi. Dari angkringan hingga restoran mewah, kamu pasti dapat menemukan berbagai macam kopi.
Dengan ramainya tagar #DiRumahAja serta banyaknya kasus pencurian yang terjadi selama pandemi COVID-19 ini, banyak warga mulai kembali menggalakkan ronda. Alasannya adalah untuk membatasi dan mengawal pendatang atau perantau yang nekat mudik ke daerah asalnya sekaligus meningkatkan keamanan karena banyak terjadi pencurian.
Nah, biasanya selama ronda akan disediakan camilan oleh ibu-ibu PKK atau sukarela dari salah satu anggota ronda. Kopi atau teh sudah menjadi minuman wajib bagi peronda, biasanya juga didampingi oleh gorengan, kacang rebus, atau makanan ringan lainnya.
Karena sekarang sedang bulan puasa, mungkin kamu bertanya-tanya apakah aman atau tidak mengonsumsi kopi selama bulan puasa. Kopi memang dikenal memiliki beragam manfaat baik kopi arabica atau robusta. Namun, tidak semua orang dapat minum kopi, khususnya dengan riwayat maag kronis. Bagaimana minum kopi yang tepat meski sedang berpuasa?
Jangan Diminum Saat Perut dalam Keadaan Kosong
Tubuh kita tidak menerima asupan makanan selama kurang lebih 13 jam ketika berpuasa. Selain memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi yang dapat memicu naiknya asam lambung, kopi juga memiliki kandungan gula tambahan yang membuat gula darah dalam tubuh melonjak tiba-tiba ketika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong. Nah, apapun alasannya, jangan sampai kamu minum kopi hanya untuk membatalkan puasa ya! Sebaiknya kamu minum air putih atau kurma sebelum mengonsumsi makanan berat.
Sebaiknya Tidak Diminum Ketika Sahur
Nah, selain tidak boleh diminum untuk membatalkan sahur, kopi juga sebaiknya tidak diminum saat sahur lho! Meskipun kopi bersifat stimulan, kopi juga bersifat diuretik. Artinya, kopi membuat tubuh kamu untuk memproduksi urin lebih banyak dari biasanya. Bayangkan saja kalau kamu minum kopi ketika sahur kemudian banyak mengeluarkan urin ketika beraktivitas selama puasa, tubuhmu tentu saja akan mengalami dehidrasi karena banyak mengeluarkan cairan tubuh tanpa menerima asupan cairan apapun. Selain itu, kopi yang kental juga malah membuatmu cepat merasa haus.
Pilih Kopi yang Mengandung Sedikit Kafein
Meskipun dapat dikonsumsi selama bulan puasa, sebaiknya hindari konsumsi kopi secara rutin. Kopi dapat kamu ganti dengan makanan dan minuman lain yang bergizi cukup untuk menjaga kesehatan selama berpuasa. Namun, jika kamu masih ingin menikmati kopi, pilihlah kopi decaf. Kopi decaf adalah salah satu jenis kopi yang mengandung sedikit kafein. Kopi decaf relatif aman ketika dikonsumsi selama bulan puasa.
#DIRUMAHAJA
Untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi selama bulan puasa, kamu dapat berbelanja semua kebutuhanmu #DariRumah lewat Aplikasi Titipku. Dengan belanja lewat Titipku, kamu juga turut membantu UMKM Indonesia yang terdampak pandemi COVID-19. Ada Jatiper juga yang siap membantumu untuk mendapatkan produk yang kamu butuhkan. Harga juga bisa lebih terjangkau dengan kualitas baik, karena dibeli dari UMKM lokal disekitarmu. Yuk mulai belanja #DariRumah lewat Titipku sekarang!
Caranya mudah, download aplikasi Titipku di Playstore dan mulai belanja #DariRumah lewat Titipku dengan mencari produk yang kamu inginkan. Penjual produknya adalah UMKM lho!
—– Dengan kamu membeli dari UMKM Indonesia, secara otomatis kamu telah mendukung tulang punggung perekonomian Indonesia dalam memajukan perekonomian bangsa.