Daniel’s Clothing, Kaos Lukis Jogja Anti Mainstream

Titipku.com – Warna-warni kaos berlukis itu dipamerkan di halaman depan rumah. Beberapa diantaranya masih dijemur di bawah terik matahari. Sesekali kami melihat turis asing maupun domestik mampir untuk menilik kaos-kaos unik ini. Inilah yang menarik dari kaos lukis besutan anak muda Yogyakarta, Daniels Clothing.

Kalau kamu pernah berkunjung ke Taman Sari dan menuju lorong bawah tanah, kamu pasti tidak akan asing lagi dengan Daniels Clothing. Ya, Daniels Clothing berada di kawasan wisata Taman Sari tepatnya di Taman KT/480 RT 38 RW 09, Patehan, Kraton, Yogyakarta.

Kaos Lukis Jogja Daniels Clothing

Eye catching. Inilah kesan pertama kami bersapa langsung dengan kaos lukis buatan Rico, sang penggagas Daniels Clothing. Yang pingin singgah, sempatkan diantara jam 8 pagi hingga sekitar jam 5 sore.

Kilas Balik Daniels Clothing

Nama “Daniels” diambil dari nama pemilik sendiri, Daniel Rico. Mengawali tahun 2016 dengan usaha yang anti maintream, Daniels Clothing berhasil memetik hati para penggemarnya. Apalagi di hari libur dan weekend, pengunjung beramai-ramai mampir ke rumah usaha yang berada di jalur lorong Taman Sari.

Rico, Owner Daniels Clothing

Tanpa bekal sekolah seni, alias otodidak nyatanya mampu mengantarkan Rico sang pemilik untuk meraup omzet jutaan setiap minggunya. Meski dirasa jangkauan pelanggannya belum luas, namun hingga kini pemesan juga tidak hanya datang dari turis saja melainkan siapapun dan dari kota manapun yang diketahuinya dari media sosial.

Rupanya impian berbisnis kaos sudah dirajutnya sedari kecil. Ia ingin memiliki brand sendiri, meski sebenarnya ia juga ingin menjadi guru. Harapannya terwujud, menjadi guru dan berbisnis kaos lukis sudah mendarah di kegiatannya sehari-hari.

“Awalnya bikin kaos sablon, desain sendiri sampai banyak pre order. Lama kelamaan dirasa kaos sablon sudah mainstream. Akhirnya menilik lagi di Tamansari ini banyak pembuat batik. Nyari yang beda nah bikinlah kaos lukis dengan pewarna batik ini.”

Kaos ala Daniels Clothing ini memang bukan kaos lukis biasa. Pasalnya alat yang digunakan bukan cat pewarna pada umumnya, namun cat pewarna batik. Perbedaanya ketara pada hasil akhirnya. Kaos Daniels Clothing ini memiliki warna yang menyatu dengan kaos alias tidak timbul.

Penggemarnya pun berangsur bertambah. Mulanya dua tiga orang saja. Tapi sekarang setelah dipasarkan, pelanggannya pun semakin bertambah dan beragam. “Dulu masih yang sederhana, belum masukin online. Nah 2016 itu mulai merambah ke media sosial Instagram dan desainnya juga semakin berkembang.”

Idenya pun mengalir. Ada yang memang dari imajinasi, hasil kolaborasi, bertema, abstrak hingga sesuai pesanan. Dari sekian banyaknya kaos, menurutnya yang paling banyak diburu adalah kaos lukis topeng dan juga jumputan.

Harga Kaos Lukis Daniels Clothing

Ada harga ada rupa. Rico membanderol harga kaos lukisnya mulai dari 150 ribu hingga 300 ribu rupiah. Harga yang sesuai dengan segala proses kaos unik ini. Karena bukan sehari jadi. Satu kaos bisa benar-benar selesai dalam waktu 3-4 hari. Apalagi sistemnya juga sangat bergantung pada cuaca. Jika sang mentari meredup, maka proses pengeringannya juga akan terhambat.

“Selama seminggu rerata 15 kaos terjual. Soalnya produksinya juga tidak setiap hari tersedia dan pembuatannya juga membutuhkan proses yang tidak sebentar.”

Dibantu oleh 4 orang di bagian produksi, Rico juga merangkap untuk pemasaran onlinenya. Juga terkadang dibantu oleh adik kandungnya yang saat ini masih duduk di bangku SMP.

Kaos Jumputan Daniels Clothing – Instagram via @danielsclothing_

Selain kaos lukis topeng maupun jumputan, Daniels Clothing juga menerima pembuatan kaos lukis wajah, proses yang menurut Rico menjadi proses paling sulit. Sehingga untuk kaos lukis wajah ia serahkan kepada rekannya yang lebih mumpuni.

Suka Duka Usaha Daniels Clothing

Sebagaimana kisah UMKM lainnya, Rico juga memiliki suka dukanya tersendiri. “Suka dukanya ada pada bagian produksi. Terutama kalau hujan, otomatis pembuatan kaos bakalan lama. Musim sangat menentukan.”

Rico juga sudah memanfaatkan marketplace, namun saat ini justru paling ramai adalah dari offline. Kita doakan semoga usaha Daniels Clothing ini laris terus ya sebagaimana motto hidup lelaki kelahiran tahun 94 ini:

“Pokoknya harus lebih baik dari kemarin.” – Rico, Daniels Clothing Jogja

Baca Artikel Inspiratif Lain:

Gara-Gara Jual Jam Karakter, Edo Craft Raih Omzet Jutaan!

Ayo Menjelajah!

Kami sudah bantu UMKM ini agar masuk online melalui Aplikasi Titipku. Kamu juga bisa posting usaha UMKM manapun agar tulang punggung perekonomian Indonesia semakin maju! 🙂

Titipku membantu Digitalisasi UMKM melalui Penjelajah untuk memajukan Perekonomian Indonesia. #AyoMenjelajah

Ayo Menjelajah!

Jelajah UMKM, Download Aplikasi Titipku!!

play.google.com/store/apps/details?id=com.titipku.alpha