Titipku – Namanya adalah Pak Wito, dimana saat ini dia memiliki rumah yang digunakan untuk usahanya di daerah Benowo Jawa Timur. Usahanya adalah pembuatan kusen, baik pintu, jendela, almari, serta meja kantor. Jenis-jenis kayunya pun bermacam-macam dari kayu jati muda, kayu jati tua, mahoni dan masih banyak yang lainnya. Untuk model dan jenis kayu pembeli juga bisa memesannya secara pribadi. Pak Wito menyediakan contoh kayunya dan calon pembeli bisa memilihnya. Sehingga budget bisa disesuaikan dengan kantong calon pembelinya.
Bukan menjadi satu hal yang mudah untuk bisa mendirikan usaha kusen miliknya saat ini. Keahliannya dalam membuat barang barang dari kayu adalah hasil belajarnya saat menjadi ‘laden tukang’. Laden tukang maksudnya pembantunya tukang. Dari pekerjaan itu Pak Wito belajar banyak bagaimana cara membuat kusen yang baik. Hampir sebagian besar waktunya dulu hanya untuk belajar, sehingga Pak Wito bisa dengan cepat menguasai pembuatan kusen. Apalagi tukang dan sekaligus pembimbingnya tidak pelit dalam memberikan informasi. Hal ini yang mendukung sehingga Pak Wito bisa menguasai pembuatan kusen.
Setelah modal terkumpul akhirnya beliau memberanikan diri membuka usaha kusen. Segala sesuatu yang telah dipelajarinya dituangkan dalam satu bentuk karya yang sangat baik. Kusen buatan Pak Wito adalah kusen yang halus pembuatannya. Banyak pembeli kusen yang membeli di Pak Wito merasa sangat puas. Saat penulis berkunjung ke tempat pembuatan kusennya di benowo, Pak Wito sedang menyelesaikan pesanan meja kantor dari kayu jati muda. Pak Wito sangat ramah dalam melayani setiap orang yang datang kepadanya. Sekalipun orang itu tidak bermaksud membeli kusennya atau hanya sekedar bertanya-tanya.
Semua orang yang bertanya kepadanya, maka akan dijawab secara panjang lebar. Artinya Pak Wito bersedia membagi ilmunya terkait dengan jenis-jenis kayu, harganya dan konsultasi dengan dia bagaimana merawat kusen atau meja, almari, sehingga lebih awet. Dalam membuat kusen-kusennya Pak Wito mempunyai trik-trik sendiri dengan tujuan menjaga kusennya awet pada saat dipakai. Apalagi dia tidak ingin kusen yang dibeli darinya atau dibuat olehnya dengan cepat rusak karena dimakan rayap. Trik-trik ini yang biasanya tidak dimiliki oleh pembuat kusen yang lain. Jika kusennya awet maka pelanggan akan puas, itu yang diinginkan Pak Wito dari semua pembeli yang datang kepadanya. Sukses terus Pak Wito…
Larisi UMKM Ini via Aplikasi Titipku!
Jutaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) selalu berharap usahanya bisa terus berkembang. Yuk larisi usaha mereka dengan membelinya melalui Aplikasi Titipku!
Artikel ini ditulis oleh : Anang Sutarno
Direview oleh : Susi Setya