Siapa tak kenal dengan garam? Bumbu satu ini adalah bumbu dasar yang wajib ada di setiap rumah. Rasa asin yang ada di garam ini bisa digunakan untuk memperkuat rasa dari tiap masakan yang dibuat. Coba bayangkan saja memasak dada ayam tanpa garam, pastilah hambar.
Meski menjadi bahan wajib, mengonsumsi terlalu banyak garam juga bisa memicu beragam penyakit, terutama yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi atau hipertensi seperti stroke dan jantung. Selain itu, konsumsi garam berlebihan juga meningkatkan risiko kanker usus, penyakit ginjal, dan penambahan berat badan.
Melansir dari Tempo.co , berikut cara mengurangi asupan garam:
-
Hindari Makanan Kemasan
Saat ini banyak tersedia beragam makanan, mulai dari daging, buah, hingga sayuran dalam kemasan kaleng. Makanan-makanan tersebut biasanya diawetkan dengan garam dan penyimpanan yang lama membuat kadar sodiumnya meningkat. Jadi, kamu sebaiknya membeli makanan segar saja daripada makanan kalengan, supaya kadar garamnya tidak berlebih.
Baca Juga: Manfaat Garam untuk Menghilangkan jerawat
-
Baca Label Makanan
Kamu wajib membaca label setiap makanan ketika membelinya. Dalam makanan olahan seperti keripik atau makanan ringan lainnya biasanya terdapat keterangan nilai gizi pada label. Disarankan untuk menjaga konsumsi garam di bawah 2.300 miligram atau kurang dalam sehari. Carilah snack dengan keterangan tanpa garam tambahan. Produk tanpa garam tambahan adalah produk yang tidak menambahkan garam selama proses produksi, tapi bukan berarti bebas garam.
-
Gunakan Rempah Pengganti Garam
Gunakan bumbu secukupnya. Selalu simpan bubuk cabai dan bubuk lada hitam di atas meja. Tambahkan ke dalam makanan untuk menambah rasa. Jika resep membutuhkan garam, kamu bisa menggantinya dengan rempah seperti bubuk bawang, bubuk bawang putih, lada hitam, pala, jintan, bubuk kari, jahe, ketumbar, daun salam, atau mustard kering. Bumbu-bumbu ini bisa menambah rasa dan bisa menggantikan karakter rasa asin yang diberikan garam.
-
Gunakan Garam Wijen
Orang Jepang biasa menggunakan garam wijen yang disebut dengan gomasio untuk mengurangi asupan garam. Bumbu ini banyak digunakan dalam makanan vegetarian untuk menambah makanan juga kaya vitamin dan mineral. Gomasio terbuat dari 1 bagian garam dan 5 bagian wijen panggang yang dihaluskan. Gomasio ini bisa dibeli di toko online atau supermarket.
*****
Nah, itulah cara-cara yang bisa digunakan untuk mengurangi asupan garam dari makanan yang kita konsumsi. Ingat saja batas konsumsi makanan yang disarankan, sebab mengurangi garam secara drastis juga berbahaya bagi kesehatan. Banyak penyakit yang bisa tercipta karena kekurangan garam. Pembahasan ini bisa kamu baca di sini.
Salah satu cara mengurangi asupan garam adalah dengan membeli makanan segar ketimbang makanan dalam kemasan kaleng. Kamu bisa membeli aneka makanan segar di Titipku loh. Aplikasi belanja online ini siap memenuhi kebutuhan makanan segar di rumahmu. Ditambah, ada promo Diskon 30% (Maksimal diskon Rp50.000) yang bisa buat belanjaanmu makin murah.
Cusss download dan belanja pakai Titipku!