Kenapa Belanja Online Bisa Kurangi Polusi? Intip Jawabannya

Ape 22 Sep 2023

Polusi, polusi di DKI Jakarta, kurangi polusi, belanja online, belanja daring

Sudah berbulan-bulan masalah polusi di DKI Jakarta dan sekitarnya menjadi perhatian kita semua. Tingginya polusi sangatlah berbahaya bagi kesehatan kita, terutama untuk anak-anak. ISPA adalah salah satu penyakit yang sangat mungkin menjangkit kita yang tinggal di daerah ini. Oleh sebab itu, kita perlu langkah konkret untuk kurangi polusi.

Berdasarkan kajian terhadap sejumlah jurnal ilmiah, salah satu cara untuk kurangi polusi adalah dengan mengubah pola belanja kita dari belanja konvensional (datang langsung ke pasar) menuju belanja secara daring (melalui aplikasi belanja pasar online). Salah satunya diungkapkan dalam penelitian Lukas Hardi dan Ulrich Wagner pada 2019. Penelitian Hardi dan Wagner menyebutkan bahwa jasa pengantaran groceries menghasilkan penghematan energi dan pengurangan karbon dioksida yang biasanya muncul karena penggunaan kendaraan pribadi untuk perjalanan belanja.

Lalu, sebenarnya apa saja peran online grocery seperti Titipku ini dalam upaya kurangi polusi di DKI Jakarta? Berikut daftar peranannya:

Pengurangan Penggunaan Kendaraan Pribadi

belanja online bisa kurangi penggunaan kendaraan pribadi untuk berbelanja

Sumber gambar: Shutterstock

Saat orang berbelanja di toko secara langsung, banyak dari mereka menggunakan kendaraan pribadi. Layaknya penelitian Hardi dan Wagner, kendaraan inilah yang berkontribusi pada emisi gas buang seperti karbon dioksida (CO2) dan polutan lainnya.

Dengan berbelanja secara online lewat aplikasi seperti Titipku, pengiriman bahan makanan sejumlah konsumen dapat diantar hanya dengan satu kendaraan. Hal ini secara efisien mengurangi jumlah kendaraan pribadi yang bergerak di jalan dan oleh karena itu dapat mengurangi emisi.

Optimisasi Rute Pengiriman

Layanan belanja bahan makanan online seperti Titipku menggunakan algoritma yang canggih untuk mengoptimalkan rute pengiriman dengan jarak terdekat. Hal ini dapat membantu mengurangi jarak tempuh dan waktu yang diperlukan driver untuk mengirimkan pesanan.

Ingat, semakin lama di jalan, emisi yang keluar dari kendaraan semakin banyak. Sebaliknya, jika jarak dan waktu tempuh lebih singkat, emisi yang keluar juga akan lebih sedikit.

Pengurangan Kebutuhan Parkir

Sumber gambar: Shutterstock

Belanja di pasar secara langsung juga terkendala parkir. Kadang kita berputar-putar di tempat parkir guna mencari spot yang cukup untuk parkir. Hal inilah yang berpotensi juga meningkatkan polusi karena kendaraan kita hidup lebih lama.

Pada kasus online grocery seperti Titipku, pasar akan memberikan tempat parkir khusus untuk para Jatiper, sehingga mereka tidak perlu berlama-lama menghidupkan kendaraan untuk mencari spot parkir. Dengan demikian, emisi yang keluar dari kendaraan Jatiper bisa lebih sedikit daripada penggunaan kendaraan pribadi.

Pengurangan Kemasan Sekunder

Berbelanja secara online cenderung meminimalkan penggunaan kantong plastik atau kemasan sekunder lainnya. Hal ini dapat terjadi karena biasanya tiap penyedia jasa menyediakan tas belanja yang bisa dipakai berulang kali.

Lalu kenapa penggunaan kantong plastik ini berhubungan dengan polusi juga? Jawabannya adalah karena plastik termasuk sampah yang sulit terurai. Sehingga, pada beberapa kasus, orang akan membakar sampah plastik guna membinasakannya. Padahal, asap pembakaran sampah plastik ini berbahaya bagi tubuh kita dan tentu bisa menambah polusi udara.

Dengan penggunaan tas belanja yang bisa berkali-kali kita pakai, penyedia jasa online grocery seperti Titipku telah berjasa dalam mengurangi penggunaan kantong plastik di pasar. Sehingga praktik pembakaran sampah plastik bisa berkurang dan akhirnya polusi akibat pembakaran itu bisa ditekan.

*****

Itulah beberapa peran Titipku dalam kurangi polusi di DKI Jakarta. Jika Moms ingin berperan juga dalam mengurangi polusi, Moms bisa mulai belanja secara online.

Kenapa Belanja Online Bisa Kurangi Polusi? Intip Jawabannya

Pengurangan Penggunaan Kendaraan Pribadi

Baca Juga:

Optimisasi Rute Pengiriman

Pengurangan Kebutuhan Parkir

Pengurangan Kemasan Sekunder

Shared

Menyukai ini:

Terkait

Intip Proses Pembuatan Sale Pisang, Ternyata Tidak Dipanggang

Jangan Salah Memilih Bawang Merah. Ini Tipsnya