Titipku.com – Kol goreng semakin populer dan disukai orang Indonesia akhir-akhir ini. Sayuran ini biasanya menjadi menu lalapan yang umum ada di pecel lele atau ayam penyet.
Sayuran kol sebenarnya memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh. Kol mentah mengandung zat antikanker dan dapat menurunkan risiko kanker, karena terdapat senyawa sulforaphane. Selain itu, kandungan apigenin dalam sayur kol mentah dapat membantu mengobati kanker payudara. Namun, hal ini tidak berlaku pada kol goreng. Kol goreng sangat tidak baik bagi kesehatan apabila dikonsumsi terlalu banyak.
Selain tidak baik untuk kesehatan, kol goreng juga bisa mempengaruhi kecantikan kulit. Pada dasarnya, kulit membutuhkan ragam nutrisi yang terkandung dalam sayur kol. Namun jika kol digoreng, nutrisi tersebut akan hilang. Menggoreng kol juga dapat membuat dapat membuat kulit mudah berminyak dan berjerawat, serta bisa menambah sel mati pada kulit, sehingga akan mengalami penuaan dini.
Agar tidak memberi dampak negatif bagi kulit dan kesehatan, yuk simak tips menggoreng kol yang aman berikut ini.
TIPS MENGOLAH KOL GORENG
-
Menggoreng Tanpa Minyak
Segala makanan yang digoreng tanpa minyak tentu akan lebih baik bagi kesehatan maupun kecantikan, termasuk kol atau kubis. kamu bisa memasak kol dengan cara: (1) membakar kemudian memanggangnya dengan mentega sehat, atau (2) menggunakan metode air frying, yakni cara memasak tanpa minyak. Namun, perlu diingat bahwa kamu harus punya alat air fryer ya untuk metode ini.
-
Tidak Menggunakan Minyak Bekas
Satu di antara penyebab yang membuat kol goreng menjadi tidak sehat adalah penggunaan minyak berulang alias minyak bekas yang kerap dilakukan penjual kaki lima. Menggoreng dengan minyak bekas dapat menyebabkan berbagai dampak negatif bagi tubuh, di antaranya: (1)kandungan gizi dan anti-oksidan pada kol akan hilang saat digoreng, (2) meningkatkan penyerapan lemak tidak jenuh yang dapat menyebabkan kolesterol jahat dalam tubuh juga naik, dan (3) meningkatkan risiko paparan pada zat penyebab kanker. Untuk itu, sebaiknya gunakan minyak goreng yang baru.
-
Tidak Menggoreng Terlalu Lama
Mengolah sayuran memang sebaiknya dilakukan tidak terlalu lama. Hal ini dimaksudkan agar kandungan vitamin dan zat gizi pada sayuran tetap terjaga. Hal ini juga berlaku saat menggoreng kol. Menggoreng kol terlalu lama akan menghilangkan kandungan gizi yang dibutuhkan untuk kulit.
Itulah dia tips menggoreng kol yang dirasa lebih aman. Namun demikian, ada baiknya untuk tidak sering-sering mengonsumsi kol goreng. Kol bisa diolah menjadi banyak opsi yang menarik kok, seperti direbus dan jadi pendamping siomay atau dibuat kimchi.
Kalau mau beli kol, bisa loh pakai Titipku. Titipku adalah aplikasi belanja online yang bisa membantumu dalam memenuhi kebutuhan harian, seperti sayur, buah, dan daging. ada promo HARTIPNAS hingga akhir Februari 2021. Dengan menggunakan promo ini, kamu mendapat Gratis Ongkir 100%. Jadi lebih hemat deh belanjanya.
Yuk unduh aplikasi Titipku dan mulai belanja kebutuhan harian #DariRumah.