Selain minyak goreng yang sering ditemui di dapur rumah tangga di Indonesia, ada juga yang disebut minyak sayur. Apa itu minyak sayur? Minyak sayur atau minyak nabati adalah minyak yang dibuat dari ekstrak tumbuhan, seperti biji-bijian, daun, bunga, hingga buah.
Untuk memahami apa itu minyak sayur, ada baiknya kita memahami dulu apa bedanya dengan minyak goreng. Dari bahan pembuatannya, minyak ini berbeda dengan minyak goreng. Meski minyak goreng berasal dari kelapa sawit yang merupakan tumbuhan juga, minyak goreng berbeda dengan minyak sayur. Hal ini dikarenakan dalam proses pembuatannya, minyak goreng biasanya ditambahi lemak nabati, hewani, atau zat sintetis lainnya.
Nah, di pasaran ada setidaknya lima jenis minyak sayur yang sering ditemui. 5 jenis minyak ini akan lebih membuat Anda paham tentang apa itu minyak sayur dan apa saja jenis minyak sayur.
Berikut daftar minyak sayur beserta manfaat dan fakta di baliknya..
Minyak Canola
Minyak kanola adalah minyak yang terbuat dari ekstrak bunga canola. Minyak ini punya kandungan omega 3 dan omega 6. Minyak ini juga rendah lemak jenuh serta kaya vitamin E dan K, antioksidan, dan monounsaturated fat.
Meski diklaim lebih sehat, Anda perlu melihat cara pengolahan minyak canola. Karena tanaman yang dipakai untuk membuat minyak canola sudah dimodifikasi secara gentik agar proses reproduksinya lebih cepat.
Baca Juga:
Lagi Mahal! Cara Menyimpan Minyak Supaya Awet
Cara Menggunakan Minyak Zaitun yang Salah
5 Jenis Minyak yang Tidak Cocok untuk Memasak
Minyak Zaitun
Semua minyak zaitun atau olive oil di Indonesia adalah produk impor. Itulah sebabnya harganya mahal. Hal itu dikarenakan buah zaitun hanya bisa tumbuh di kawasan mediterania atau eropa selatan.
Minyak zaitun terbagi menjadi 2, yakni virgin olive oil dan refined olive oil. Virgin olive oil lebih pekat dan tidak tahan panas, sehingga cocok untuk salad. Sementara refined olive oil berawrna lebih bening dan lebih cocok untuk menumis.
Minyak Biji Bunga Matahari
Minyak biji bunga matahari kaya akan omega 6 serta lemak tak jenuh. minyak ini tidak mengandung kolesterol dan sodium, sehingga cukup aman untuk darah. Sayangnya, ia tidak mengandung omega 3.
Minyak Wijen
Minyak wijen terdiri dari dua jenis, yaitu minyak dari biji wijen yang disangrai dan minyak wijen mentah. Minyak ini bisa memberikan aroma yang harum dan bagus untuk menumis makanan. Kelebihan minyak wijen adalah bisa mencegah diabetes, bisa menurunkan tekanan darah, dan mengandung magnesium tinggi.
Minyak Jagung
Minyak jagung terbuat dari ekstrak biji jagung. Setelah diekstrak, jagung akan melewati rangkaian proses untuk menghilangkan bau, kotoran, dan rasa yang tidak diinginkan. Minyak jagung punya kelebihan, di antaranya: kaya lemak tak jenuh, mengandung vitamin dan asam lemak omega, dan punya senyawa antioksidan dan fitosterol yang berfungsi sebagai anti peradangan.
*****
Nah, kini sudah tau kan tentang apa itu minyak sayur kan? Setelah mengetahui infonya, kini Moms bisa membeli minyak ini berdasar kebutuhan dan manfaat yang diinginkan.
Beberapa minyak sayur dijual juga loh di pasar terdekat, dan Moms bisa membelinya lewat aplikasi Titipku. Belanja di Titipku itu enak karena bisa buat proses belanja lebih praktis.
Yuk download Titipku di Playstore atau Appstore dan belanja minyak sayur dari aplikasi belanja di pasar terdekat satu ini!
-
Daftar Harga Minyak Goreng Hari Ini di Jakarta – Titipku Blog 20 February 2023[…] Baca Juga:Lagi Mahal! Cara Menyimpan Minyak Supaya AwetSimak Cara Menakar Tingkat Kelayakan Minyak GorengApa Itu Minyak Sayur? Pahami Jenis dan Manfaatnya di Sini Yuk! […]